Sulit memang menjauhkan sejarah. Nyatanya di seluruh penduduk hatinya kau yang terpopuler dan tersorot untuknya. Kau hebat, masih menaungi lautan hidupnya. Sedalam apa kau buat jurang dalam hidupnya?sampai-sampai dia tak kuasa beranjak ke hilir. Ah dasar kau sejarah. Mengapa sulit untuk menghapusmu?(ohiya lupa,sejarah bukan untuk di hapus)
Terus saja bayangmu yang menghantui dia,bukan aku.mau sampai kapan?sampai dia mati?ya janganlah.
Sejarah,bisa kah kau pulang?aku tak ingin kau disini. Ya di pertengahan 2 sejoli. Pulang kau,pulang sana. Aku muak denganmu oh sejarah. Kau tak membuahkan lukis senyum sedikitpun,dasar kau iblis. Bayangmu masih saja terngiang-ngiang dalam lamunannya,ah kau selalu menang. Tapi biarlah,aku akan buka kelopak hatinya agar dia melihatku,selalu.
Aku ini hanya seorang diri yang mempunyai berbagai ambisi dan berbagai kawan dengan perbedaan persepsi entahlah, berulang kali menyatu bersosialisi tampaknya diri ini tetap merasa sepi kata kawan 'bawalah saja hepi' begitulah, deritanya seorang diri yang sudah berusaha menulusuri hingga dirinya terus ditertawai sungguh aku tak menyukai sebuah kata misteri ialah 'sepi' -nvrzaa
Komentar
Posting Komentar